Sejarah Desa

Pada saat pemerintahan belanda wilayah kecamatan kersana adalah wilayah yang tanahnya bersetatus handreform (tanah Partikelir). Sejak tahun 1921 sudah berdiri pabrik gula yang dikelola oleh pemerintahan belanda. Para pekerjanya adalah masyarakat sekitar wilayah termasuk masyarakat desa Cikandang. Pada Pemerintahan Belanda waktu itu untuk pengairan pabrik gula kersana, di Desa Cikandang dibuatkan embung balong yang sangat luas + 3 ha, sumber airnya dari sungai dialirkan ke embung balong dan di teruskan ke pabrik gula kersana, maka secara umum orang mengatakan Cikandang asal kata dari “Ci” yang berarti air, dan “Kandang” yang asal kata dari wadah/tempat. Desa Cikandang termasuk wilayah terdekat dari perjuangan melawan belanda, konon ceritanya Cikandang wilayahnya sebelah barat jalan raya Tanjung Banjarharjo, yang sekarang bernama Desa Cigedog, dan sebelah timur jalan raya Tanjung Banjarharjo dari Jl. Walisongo ke selatan. “dikutip dari berbagai narasumber"

Dan entah tahun berapa, perubahan wilayah Cikandang sekarang berada di sebelah timur jalan raya tanjung banjarharjo mulai dari utara sampai keselatan.

Sejak masa pemerintahan belanda sampai sekarang Desa Cikandang dipimpin oleh beberapa kepala desa yaitu :

  1. Tahun
  2.  

Demikianlah sekilas sejarah Desa Cikandang, semoga bermanfaat bagi generasi-generasi selanjutnya.